Membangun Jembatan Melalui Sepak Bola, PFA Melakukan Kunjungan ke Tembagapura


29 October 2024


Tembagapura, Papua - Tembagapura, Negeri di Atas Awan, terletak diketinggian 2.500 mdpl, menawarkan pemandangan yang menakjubkan dan tantangan tersendiri untuk tim Papuan Football Academy (PFA) yang hendak melakukan pelatihan fisik di ketinggian, serta mendapatkan pengalaman baru yang menakjubkan untuk tim.

Togetherness of PFA and MZS students in warming up before training
Kebersamaan Siswa PFA dan MZS dalam melakukan pemanasan sebelum latihan
Togetherness of PFA and MZS students in warming up before training
Kebersamaan Siswa PFA dan MZS dalam melakukan pemanasan sebelum latihan
Briefing by coach Ardiles, and coach Wolfgang before starting the training
Pemberian arahan oleh coach Ardiles dan coach Wolfgang sebelum memulai latihan
Fun games before completing the training
Fun games sebelum menyelesaikan pelatihan
PFA and MZIS students shake hands, give appreciation to each other
Siswa PFA dan MZIS bersalaman, memberikan apresiasi terhadap satu sama lain
Ball handover in Banti Village as a form of brotherhood
Penyerahan bola di Kampung Banti sebagai bentik persaudaraan
PTFI management meeting with PFA students, coaches, and staff
Pertemuan management PTFI dengan siswa PFA, coaches, dan staff
PTFI management meeting with PFA students, coaches, and staff
PTFI management meeting with PFA students, coaches, and staff
PTFI management meeting with PFA students, coaches, and staff
PTFI management meeting with PFA students, coaches, and staff
PTFI management meeting with PFA students, coaches, and staff
PTFI management meeting with PFA students, coaches, and staff
PTFI management meeting with PFA students, coaches, and staff


Kegiatan ini diikuti oleh 30 siswa PFA dari Angkatan ke-3. Mereka memulai semester ke-2 dengan mengikuti beberapa turnamen di luar Papua. Setelah itu, PFA kembali berlatih di Mimika, Papua. Kali ini, PFA melaksanakan pelatihan di Sporthall Tembagapura, berkolaborasi dengan siswa-siswi Yayasan Pendidikan Jayawijaya (YPJ) dan Mt. Zaagkam International School (MZIS), pada tanggal 21-24 Oktober 2024.

Tujuan diadakannya pelatihan di dataran tinggi ini dianggap penting untuk memperbesar kapasitas siswa-siswa PFA. Kepala Pelatih PFA, Ardiles Rumbiak mengatakan “Tujuan yang pertama anak-anak menyesuaikan diri dengan cuaca, terutama di dataran tinggi yang oksigennya tipis, agar mereka terbiasa jika suatu saat nanti ada yang akan main di luar negeri, atau pada saat mereka bermain di dataran rendahpun mereka sudah memiliki stamina yang lebih kuat dan bisa mengukur kemampuan mereka dari kemampuan sebenarnya” ucapnya “artinya untuk berbuat lebih itu bisa, itu faktor yang bisa kita ambil dari kunjungan ini sebagai pelajaran.” lanjutnya.

Selain melakukan pelatihan bersama siswa-siswa yang berada di Tembagapura. Tim PFA juga hendak melakukan Coaching Clinic dengan anak-anak yang tinggal di Kampung Banti, Tembagapura guna meningkatkan pengetahuan, keterampilan, serta bertukar ilmu mengenai sepak bola ke masyarakat yang ada di Kampung Banti, Tembagapura. “Kami ingin mengajak para siswa PFA untuk bisa melihat dunia lebih luas dengan bersosialisasi serta melihat persatuan dalam keberagaman” ujar Rizki Aidi selaku Direktur Garuda Gema Nusantara (GGN).

Tim PFA pada tahun 2024 ini sudah meraih beberapa penghargaan di tingkat regional sampai dengan internasional. Mendapatkan penghargaan Runner Up pada Barati Cup Bali 2024 – U14, 8 besar pada Soeratin Cup – U13 sampai dengan Runner UpNFDP Series Selangor Open Malaysia 2024 – U15. Saat ini Tim PFA memiliki alumni yang sudah bergabung kedalam beberapa club bola di luar Papua, ada yang bergabung di PERSIJA, ASIFA, ASTI, SAFIN, RNA, TC Timnas, DEWA UNITED, PSBS, MALUT UNITED.

Apresiasi sebesar-besarnya disampaikan oleh Claus Wamafma, selaku Director, EVP Sustainable Development PT Freeport Indonesia, “Alhamdulillah, Puji Tuhan kami mendapatkan laporan perkembangannya sangat positif, buat kami di PTFI ini sangat sesuai dengan apa yang kami harapkan”.

Claus juga mengatakan bahwa PFA ini sejalan dengan permintaan dari Presiden ke-7 Jokowi setelah PON, beliau mengharapkan PTFI juga berkontribusi untuk pengembangan sumber daya manusia, tidak hanya lewat program sosial yang selama ini sudah dilakukan oleh PTFI, tetapi secara spesifik juga terhadap dua cabang olahraga yang populer di Papua yaitu sepak bola dan atletik.

“Saat ini sudah berjalan, dua-duanya menghasilkan prestasi yang baik dan ini sangat menjanjikan, kami berharap ini akan berlangsung terus. PTFI berkomitmen untuk selalu mendukung talenta-talenta yang bisa dihasilkan di tanah Papua.” lanjutnya pada pertemuan bersama management PTFI di Tembagapura, 23 Oktober 2024. Pertemuan ini juga dihadiri oleh George Banini, EVP Operation PT Freeport Indonesia, Clementino Lamury, Director, EVP Human Resource, sebagai bentuk apresiasi kepada prestasi yang diraih oleh tim PFA.

Akhir dari pertemuan bersama management, Wolfgang selaku Direktur Akademi Papuan Football Academy menghaturkan rasa terima kasihnya kepada PTFI atas kesempatan yang diberikan kepada tim untuk bisa mendapatkan banyak pengalaman baru.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih banyak kepada PTFI atas undangan kunjungan ke Tembagapura, para siswa dan staff sangat menikmati kegiatan ini karena merupakan pengalaman baru, sesuatu yang berbeda, mereka jadi bisa melihat bagaimana kerja keras karyawan PT Freeport Indonesia bekerja di bidangnya masing-masing untuk dapat memberikan dukungan kepada kami” kata Wolfgang.





Kembali Ke List