Timika Lebih Sehat: Pendistribusian Air Bersih Sampai ke Pintu Rumah Warga
Timika, 12 Juli 2025 – Setelah terbangunnya harapan sejak dimulainya Pembangunan Water Treatment Plant (WTP) 430, Kuala Kencana pada tahun 2012, Masyarakat Kabupaten Mimika akhirnya mulai menikmati hasil dari komitmen PT Freeport Indonesia (PTFI), dan Pemerintah Daerah (Pemda), dan Dinas PUPR dalam meningkatkan kualitas hidup Masyarakat.
Air bersih sudah mulai didistribusikan langsung ke pintu-pintu rumah warga di Timika, dengan jumlah sambungan 8.000 titik. Target hingga tahun 2027, akan terpasang sebanyak 50.000 sambungan ke rumah-rumah warga di Timika.
Menurut hasil Riset Kesehaan Dasar (Riskesdas) Kab. Mimika tahun 2021, terdapat empat rekomendasi utama yang perlu menjadi perhatian untuk meningkatkan kualitas Kesehatan Masyarakat di Kab. Mimika. Salah satunya adalah peningkatan akses terhadap air bersih.
Karena itu, PTFI menggandeng Pemkab Mimika untuk Pembangunan fasilitas pengelolaan air bersih dan penyediaan, pemasangan pipa, serta jaringan distribusi ke rumah-rumah warga.
“Ini merupakan kerja sama yang luar biasa antara kami pemerintah dengan PTFI, sehingga saat ini masyarakat Mimika dapat merasakan dampak positif dari program air bersih ini,” kata Bupati Mimika Johannes Rettob dalam sambutannya saat peluncuran program distribusi air bersih di SP2 Jalur 5 Mimika, Jumat, 12 Juli 2025.
“Air bersih ini penting, terutama untuk generasi baru kita,” kata Direktur Executive Vice President, Sustainable Development PTFI, Claus Wamafma. “Saya percaya sepuluh tahun kedepan, anak-anak yang lahir dan menikmati air bersih, paling tidak bisa menjalankan pendidikannya sampai ke perguruan tinggi, karena air bersih sangat penting untuk pertumbuhan anak-anak.”
PTFI selesai membangun Fasilitas Pengolahan Air Bersih pada tahun 2019 dengan investasi PTFI sebesar kurang lebih 10 juta dolar AS atau setara Rp150 miliar. PTFI kemudian menyerahkan fasilitas tersebut kepada Pemkab Mimika pada bulan Oktober 2023. Fasilitas ini memiliki kapasitas 2 unit pengolahan air bersih, 2 tangki penampung dengan total kapasitas 2,5 juta liter dan 4 unit pompa yang mampu mensuplai 200 liter air bersih per detik. Sementara itu, jaringan pipa distribusi air bersih yang telah dibangun Pemkab Mimika saat ini telah mencapai sekitar 13.000 rumah. Dari jumlah tersebut sekitar 8.000 rumah telah aktif dialiri air bersih yang bersumber dari fasilitas pengolahan air bersih di Kuala Kencana.
Kerja sama yang sedang berlangsung antara PTFI dan Pemerintah Kabupaten Mimika telah menghasilkan dampak nyata yang sekarang dirasakan langsung oleh Masyarakat Kabupaten Mimika.
Ungkap rasa syukur dan terima kasih oleh salah satu Ibu Rumah Tangga kepada PTFI dan Pemda Kab. Mimika yang telah menyediakan air bersih untuk membantu keberlangsungan hidupnya, “dulu kami menggunakan air mesin yang diambil dari tetangga sebelah, saat ini kami sudah mendapatkan air bersih yang bisa langsung diakses di depan rumah,” kata Ariana Weya, Warga SP 3.
Dengan rasa syukur yang sama, Selenda Waker, salah satu penerima manfaat air bersih juga mengaku hidupnya sangat terbantu melalui pendistribusian air bersih ini.
Bupati Kab. Mimika berharap seluruh Masyarakat dapat bekerja sama menjaga seluruh fasilitas yang telah disediakan, agar kedepannya air bersih ini dapat dirasakan merata oleh seluruh Masyarakat di Kabupaten Mimika.
Peluncuran program ini berlangsung di SP 2 Jalur 5 Mimika dan dihubungkan secara live streaming dengan beberapa titik di lokasi lain seperti SP3, Jalan Rambutan, Area Kelapa Dua, Area Beringin, dan Jalan Sam Ratulangi yang secara bersama-sama membuka kran air tanda mengalirnya air bersih. Turut menyaksikan Wakil Bupati Mimika Wakil Bupati Emanuel Kemong, Pj Sekretaris Daerah Petrus Yumte, Forkompinda Mimika, Pimpinan OPD Mimika, VP Government Relations PTFI Lenny Josephina, VP SRM PTFI Arief Nasuha, dan perwakilan masyarakat dari Kelurahan Timika Jaya di SP 2 Jalur 5.
Pada kesempatan tersebut dilakukan juga pendandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara PTFI dan Pemkab Mimika terkait dukungan dari PTFI untuk pengelolaan dan operasional Fasilitas Pengolahan Air Bersih Kuala Kencana hingga tahun 2026. (Artikel & Foto: Calista Wiriadinata)
Kembali Ke List