Budayakan Keselamatan Kerja, Smelter Freeport Capai 69 Juta Jam Kerja Aman
24 February 2025
Gresik, 21 Februari 2025 – Smelter PT Freeport Indonesia (PTFI) mencatatkan capaian 69 juta jam kerja aman sepanjang 4 September 2023 hingga 7 Februari 2025. Momentum ini sejalan dengan Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Nasional (BK3N) yang diperingati tiap Februari.
“Ini adalah pencapaian yang sangat baik di mana seluruh karyawan bekerja dengan komitmen tinggi dan mengutamakan budaya keselamatan kerja. Prestasi ini adalah bukti nyata bahwa Prinsip Safe Operation Startup dan Safe Production betul-betul diimplementasikan dengan baik,” kata Vice President Business Process PTFI Smelting & Refining Aripin Buman di Gresik, Jumat.
Aripin menjelaskan untuk mencapai 69 juta jam kerja selamat, PTFI mendorong setiap karyawan menerapkan lima langkah utama dalam bekerja. Pertama, komunikasi rutin mengenai keselamatan kepada karyawan. Kedua, membangun budaya saling mengingatkan dan tindakan preventif untuk mengurangi risiko kecelakaan. Ketiga, memastikan kepatuhan terhadap kebijakan keselamatan dengan sanksi bagi pelanggar.
“Keempat, menjaga kondisi peralatan kerja dan perlengkapan keselamatan kerja. Kelima, melakukan audit K3 secara berkala dan mengidentifikasi area-area yang memerlukan improvement,” katanya.
Wakil Kepala Teknik Tambang PTFI Sony Suryanto mengatakan keselamatan dan kesehatan kerja merupakan nilai inti dan prioritas utama perusahaan dalam setiap lini operasional. Budaya K3 adalah fondasi utama untuk meningkatkan produktivitas yang pada gilirannya mendukung keberlanjutan usaha.
“Selain mencapai 69 juta jam kerja aman, Smelter PTFI juga berhasil menerapkan CSMS (Contractor Safety Management System) dalam rekrutmen 420 perusahaan dan 2.331 karyawan mitra kerja. Ini adalah keseriusan kami dalam mendorong seluruh perusahaan mitra kerja dan karyawannya untuk menerapkan standar keselamatan dan kesehatan kerja yang tinggi” kata Sony.
Ia menjelaskan CSMS adalah sistem pengelolaan keselamatan mitra kerja yang berisi tahapan-tahapan mulai dari penilaian risiko dan cakupan kerja, pra-kualifikasi, pelaksanaan tender, aktivitas pra-kerja, pelaksanaan pekerjaan kontrak, hingga evaluasi. Semua tahapan tersebut didasarkan pada prinsip bahwa standar yang diterapkan di PTFI menjadi persyaratan minimum yang juga harus dipenuhi oleh mitra kerjanya.
“Tentu saja ini merupakan tantangan tersendiri untuk memastikan ratusan perusahaan mitra kerja dengan ribuan karyawannya mampu memenuhi standar K3 yang tinggi di Smelter PTFI; termasuk di dalamnya adalah kompetensi karyawan, kelayakan peralatan kerja, dan prosedur keselamatan. Memastikan perusahaan mitra kerja menerapkan sistem manajemen dalam pengelolaan keselamatan dan kesehatan kerjanya berarti juga menempatkan mereka sebagai bagian tak terpisahkan dari journey budaya K3 yang sama yang sedang dilakukan PTFI,” kata Sony.
Capaian lainnya adalah pengembangan dan penerapan matriks Alat Pelindung Diri (APD) untuk memastikan perlindungan optimal bagi seluruh pekerja. “Potensi bahaya dan risiko di setiap area dan proses di Smelter berbeda-beda. Matriks ini memberikan panduan jenis APD yang sesuai yang wajib dikenakan di tiap area. Kami juga memastikan bahwa APD yang dimiliki setiap karyawan sudah sesuai dengan bahaya dan risiko tempat kerjanya, dikenakan dengan benar, dan dirawat dengan baik.” katanya.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Timur Sigit Priyanto mengapresiasi Upaya Smelter PTFI dalam menerapkan standar K3. “Apresiasi setinggi-tingginya patut diberikan kepada PTFI yang telah melaksanakan kegiatan peringatan Bulan K3. Hal ini membuktikan keseriusan PTFI dalam menjalankan K3 di tempat kerja,” kata saat membuka peringatan Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Nasional (BK3N) 2025 di Smelter PTFI, Jumat (14/01).
Peringatan BK3N di Smelter PTFI berlangsung dari 14 Januari hingga 13 Februari 2025. Berbagai kegiatan digelar bertujuan untuk memperkuat budaya K3 dan memperdalam penerapan SMK3 di Smelter PTFI. Di antaranya simulasi tanggap darurat oleh Emergency Respon Team, Kampanye Zero Tolerance Rule, Kampanye Penggunaan APD dalam Penanganan Bahan Kimia, Kompetisi Badminton dan Voli, Donor Darah, Cerdas Cermat K3, Jumat Bersih, Fun Run 5K, dan Seminar Implementasi Sistem Manajemen Pertambangan sekaligus penutupan BK3N PTFI.
Kembali Ke List